MENINGKATKAN KOMPETENSI SDM DALAM MENURUNKAN POTENSI KECELAKAAN

Authors

  • Heryanto Ishak Balai Diklat Keagamaan Manado

Keywords:

Kebiasaan, bicara, makan, tidur, berlebihan, kecelakaan

Abstract

Dalam proses pendidikan agama dikenal dengan konsep pembentukan karakter yang berbunyi, “Akhlak terlahir dari kebiasaan dan kebiasaan lahir dari pemaksaan”. Pembiasaan tidak bisa dilakukan dalam waktu sekejap. Pembentukan akhlak membutuhkan waktu yang relatif lama. Jika kebiasaannya baik maka akhlaknya juga akan baik, tetapi kalau kebiasaannya mudah menyepelakan sesuatu yang baik meskipun sederhana, dampaknya bisa menjadi fatal. Karena itu, tulisan ini mencoba melengkapi hasil-hasil penelitian terdadulu tentang urgensi peningkatan kompeteni SDM untuk menghindari kecelakaan fatal dengan mengemukakan tiga permasalahan pokok: (1) Kompetensi apakah yang perlu ditingkatkan pada diri SDM, (2) Apa manfaat meningkatkan komptensi SDM pada ranah kognitif, dan (3) Apakah peningkatan  kognitif dalam aspek kebiasaan buruk dapat meningkatkan afektif dan psikomotorik SDM dalam mencegah kecelakan.

Penelitian ini berjenis kajian pustaka (library research), yaitu penelitian yang dilakukan dengan menganalisis dan menjadikan literatur tertulis berupa buku, jurnal ilmiah maupun buku dan dokumen-dokumen (baik yang berbentuk cetak maupun eletronik) sebagai sumber utama. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif yang menekankan pada analisis terhadap data-data yang sudah ada untuk memaparkan bagaimana manusia sebagai makhluk yang perlu dan dapat dididik hubungannya dengan fenomena yang dianalisis.

Hasil penelitian menunjukkan: (1) Kompetensi yang perlu ditingkatkan pada diri SDM adalah kompetensi kognitif berkaitan dengan informasi tentang kebiasaan baik yang dapat menjadi kebiasan tidak baik dan akan mencelakan diri kita, (2) Ketika terjadi peningkatan pada aspek kognitif berupa pemahaman mengenai kebiasaan baik yang berubahn menjadi tidak baik, ia akan berdampak pada peningkatan sikap kehati-hatian dalam melakukan kebiasaan dan selanjutnya akan melahirkan keterampilan diri dalam menghindari kecelakan, dan (3) Setelah SDM menerima informasi secara detail luas dan tuntas akan mengubah kebiasaan bicara, makan dan tidur yang berlebihan. Kehancuran umat terdahulu sebenarnya disebabkan oleh pola kebiasaan sehari-hari yang tidak sesuai dengan tuntunan syariat seperti: terlalu banyak bicara, terlalu banyak makan, dan terlalu banyak tidur.

Kata Kunci: Kebiasaan, bicara, makan dan tidur, berlebihan, kecelakaan 

 

In the process of religious education is known as the concept of character formation which reads, "Morals are born from habits and habits are born from coercion". Habituation can not be done in an instant. The formation of morals takes a relatively long time. If his habits are good, his morals will also be good, but if his habit easily takes something good, even if it's simple, the impact can be fatal. Therefore, this paper tries to complement the results of previous research regarding the urgency of increasing HR competence to avoid fatal accidents by posing three main issues: (1) What competencies need to be improved in HR, (2) What are the benefits of increasing HR competence in the cognitive domain , and (3) Can cognitive improvement in the aspect of bad habits improve the affective and psychomotor aspects of human resources in preventing accidents.

This research is of the type of library research, namely research conducted by analyzing and making written literature in the form of books, scientific journals as well as books and documents (both printed and electronic) as the main source. With a qualitative descriptive approach that emphasizes the analysis of existing data to explain how humans as creatures need and can be educated in relation to the phenomena being analyzed.

The results showed: (1) Competence that needs to be improved in human resources is cognitive competence related to information about good habits that can become bad habits and will harm us, (2) When there is an increase in the cognitive aspect in the form of an understanding of good habits change for the worse, it will have an impact on increasing caution in carrying out habits and will then give birth to self-skills in avoiding accidents, and (3) After HR receives extensive and thorough detailed information it will change excessive talking, eating and sleeping habits . The destruction of the former ummah was actually caused by patterns of daily habits that were not in accordance with the guidance of the Shari'a such as: too much talking, too much eating, and too much sleeping.

Keywords: Habit, talk, eat and sleep, excess, accident

Downloads

Published

2022-06-30

How to Cite

MENINGKATKAN KOMPETENSI SDM DALAM MENURUNKAN POTENSI KECELAKAAN. (2022). Transformasi, 4(1), 24-44. https://transformasi.kemenag.go.id/index.php/journal/article/view/265